EKSISTENSI ETNIK SUMBAWA DI DESA REMPUNG KECAMATAN PRINGGASELA KABUPATEN LOMBOK TIMUR (Tinjauan Sejarah dan Budaya)

HAMDANI, DANI (2018) EKSISTENSI ETNIK SUMBAWA DI DESA REMPUNG KECAMATAN PRINGGASELA KABUPATEN LOMBOK TIMUR (Tinjauan Sejarah dan Budaya). Diploma thesis, UNIVERSITAS HAMZANWADI.

[img] Text
SKRIPSI_.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (515kB)

Abstract

Dani Hamdani NPM. 11350011. “Eksistensi Etnik Sumbawa Di Desa Rempung Kecamatan Pringgasela Kabupaten Lombok Timur (Tinjauan Sejarah dan Budaya) ”. Skripsi. Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Hamzanwadi. 2018. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan latar belakang kedatangan etnik Sumbawa di Desa Rempung, mendeskripsikan bentuk-bentuk kebudayaan di Desa Rempung, dan menjelaskan perkembangan kebudayaan etnik Sumbawa yang ada di Desa Rempung. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan latar alamiah dengan maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dapat dilakukan dengan metode yang ada, misalnya metode penelitian sejarah. Obyek dalam penelitian ini adalah orang-orang yang menjadi sumber data dilpangan untuk di wawancarai. Sumber sejarah dalam penelitian ini adalah purposive samplingyaitu mencari informan kunci untuk menemukan informan-informan lain terkait dengan keberadaan etnik Sumbawa di Desa Rempung. Berdasarkan masalah yang dikaji maka tinjauan sejarah akan dibangun maka dengan ini peneliti menggunakan metode penelitian sejarah, langkah-langkah penelitian sejarah dalam penelitian ini adalah : (1) heuristik, (2) verifikasi (kritik sumber), (3) interpretasi, (4) historiografi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa (1) latar belakang kedatangan etnik Sumbawa di desa Rempung berawal ketika terjadinya perang anatara suku sasak melawan anak agung raja karang asemyang kemudian pihak sumbawa datang dengan maksud memabantu pihak lombok pada peperangan tersebut. (2) bentuk-bentuk kebudayaa yang ada didesa Rempung dapat dilihat dari beberapa aspek yaitu; (a) adat pernikahan (b) budaya kembuli (c) bahasa. (3) perkembangan budaya didesa Rempung dapat dilihat pada saat ini masyarakat desa rempung mampu menciptakan hal baru untuk melestarikan budaya nenek moyang misalnya; (1) dengan mengadakan bulan seni budaya untuk memperkenalkan kepada generasi tentang budaya nenek moyang, (2) masyarakat desa rempung mengembangkan budaya walaupun memiliki perbedaan dengan desa sekitar. Kata Kunci : Etnik Sumbawa, Kebudayaan, Desa Rempung

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Sosial dan Ekonomi > Fenomena Sosial
Sosial dan Ekonomi > Sosial Politik
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi > Pendidikan Sejarah
Depositing User: Mr Jaelani Ahmad
Date Deposited: 30 Jan 2021 02:33
Last Modified: 01 Feb 2021 01:50
URI: http://eprints.hamzanwadi.ac.id/id/eprint/3862

Actions (login required)

View Item View Item